Pesona
Banggai Kepulauan Sulawesi Tengah
Hairudin
Manole
Indonesia
memang kaya sekali dengan keindahan lautnya, sebut saja yang sudah dikenal
seperti Pantai Senggigi di NTB, Raja Ampat di Papua, Bunaken di Sulawesi Utara dan Mentawai di
Sumatra Barat. Mungkin sekedar saran, dari sekian banyak obyek wisata laut yang
sudah pernah dikunjungi, satu lagi referensi yang wajib untuk di jelajahi
adalah Kepulauan Bangkep dan Pulau Peling, Banggai Kepulauan
(Bangkep) yang merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi tengah yang terletak
dibagian pantai timur Pulau Sulawesi.
Tidak banyak
orang mengenal nama Pulau Peling. Padahal, mutiara di Kabupaten Banggai
Kepulauan, Sulawesi Tengah, itu menyimpan pesona alam yang
luar biasa. Masalah transportasi masih menjadi hambatan untuk menjangkau pulau
kecil itu. Paling tidak dibutuhkan waktu selama tiga jam, untuk mendapati
pesona mutiara di Kepulauan Banggai itu dari Pelabuhan Luwuk, dengan menumpang
kapal Aldus. Kapal itu tidak terlalu besar. Jadi, bersiap-siaplah
berdesak-desakan dengan penumpang lain sambil disirami angin laut dari luar
kapal.
Pulau Peling,
dengan luas 2.340 kilometer persegi, merupakan satu dari ratusan pulau di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep).
Pemandangan laut luar biasa. Airnya yang jernih, Pohon kelapa tersebar di
mana-mana. Di temapat itu juga ada kolam renang yang bersumber dari mata air.
Sangat alami. Warga setempat menyebutnya Mata Air Luwuk Panenteng, airnya
benar-benar bening dan memberikan kesegaran.
Untuk mencapai Bangkep
perlu menggunakan berbagai jenis transportasi. Rute perjalanan saya diawali
dengan terbang dari Bandara Soekarno-Hatta (kalau dari Jakarta), atau Bandara
Juanda (dari Surabaya) menuju Bandara Sultan Hasanuddin di Makasar, dari
Makasar dilanjutkan dengan penerbangan ke Bandara BUbung Luwuk dengan
menggunakan Maskapai Penerbangan Batvia Air.
Dari Kota
Luwuk, untuk mencapai Kabupaten Banggai Kepulauan dengan menggunakan
transportasi "kapal kayu" yang secara reguler beroperasi tiap hari.
Jika ingin membayangkan "kapal kayu" hampir sama dengan kapal kayu
yang ditumpangi pada saat mau pergi ke kepulauan seribu dari muara angke
ke pulau tidung sambil menikmati pemandangan lautnya sangat menyenangkan.
Sebenarnya
untuk perjalanan Ke Banggai Kepulauan ada dua alternatif yang bisa dipilih,
pertama rute : Jakarta-Makasar-Luwuk, kedua rute : Jakarta-Palu-Luwuk. Rute
kedua akan memakan waktu lebih lama dari rute yang pertama. karena rute kedua
berangkat dari Bandara Cengkareng Jakarta ke Bandara Mutiara Palu dengan
Maskapai Penerbangan Batavia Air tanpa transit. Tiket Jakarta-Palu promo IDR
700 ribuan, kemudian dari Palu menuju ibukota Kabupaten Banggai Luwuk ditempuh melalui
jalan darat (Bus/dengan kendaraan carteran). Palu - Luwuk dengan jarak sekitar
650 km. Dari Luwuk ke Pulau Peleng dengan ferri kurang lebih ditempu 3-4
jam perjalanan. Sedangkan Luwuk ke Pulau Banggai dilayani oleh perahu motor kayu
waktu tempuh antara 8 - 12 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar